Ilustrasi (www.freepik.com)

Kedungademmu.id
Menjaga kesehatan gigi dan mulut selama bulan suci Ramadan sangat penting agar ibadah puasa tetap nyaman dan terhindar dari masalah bau mulut.

drg. Suryo Basofi, Dokter Klinik Muhammadiyah Kedungadem, Bojonegoro membagikan beberapa tips sederhana untuk menjaga kebersihan gigi dan mulut selama berpuasa.

Menurut drg. Suryo, menyikat gigi minimal dua kali sehari sangat dianjurkan, yaitu setelah sahur dan sebelum tidur.

“Gunakan pasta gigi yang mengandung fluoride untuk menjaga kesehatan gigi dan jangan lupa menyikat lidah karena bakteri bisa menumpuk di sana,” ujarnya.

Selain itu, penggunaan obat kumur tanpa alkohol juga dapat membantu mengurangi bau mulut.

“Pilih obat kumur yang mengandung antibakteri untuk membunuh bakteri penyebab bau mulut,” tambahnya.

drg. Suryo juga menyarankan untuk menghindari makanan berbau menyengat, seperti bawang dan makanan pedas, karena dapat menyebabkan bau mulut.

Sebagai gantinya, konsumsi makanan yang lebih ringan dan kaya serat, seperti buah-buahan dan sayuran, lebih disarankan.

“Asupan air putih yang cukup juga sangat penting. Minum air yang cukup saat sahur dan berbuka dapat membantu menjaga kelembapan mulut, mengurangi bau mulut, serta membersihkan sisa makanan di gigi,” jelasnya.

drg. Suryo Basofi (Istimewa/Kedungademmu.id)

Terakhir, drg. Suryo mengingatkan pentingnya pemeriksaan rutin ke dokter gigi.

“Dengan pemeriksaan rutin, masalah gigi dan mulut bisa dideteksi sejak dini dan diberikan perawatan yang tepat,” katanya.

Dalam Islam, kebersihan merupakan bagian dari iman, sebagaimana Allah Swt. berfirman dalam Al-Qur'an:

"Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang menyucikan diri." (QS. Al-Baqarah: 222).

Klinik Muhammadiyah Kedungadem siap memberikan layanan kesehatan gigi bagi masyarakat yang ingin memastikan kesehatan giginya selama bulan puasa.

Dengan menjaga kebersihan gigi dan mulut, umat Muslim dapat menjalankan ibadah puasa dengan lebih nyaman dan khusyuk.