Bambang Utomo, Ketua PCM Kedungadem tengah menyampaikan khutbah Idulfitri di mimbar Masjid Al-Kautsar dan salah satu panitia membagikan dorprize (Istimewa/Kedungademmu.id)

Kedungademmu.id
Pimpinan Ranting Muhammadiyah (PRM) Desa Duwel, Kedungadem, Bojonegoro menggelar salat Idulfitri perdana di Masjid Al-Kautsar yang dihadiri oleh jamaah dari anggota dan simpatisan Muhammadiyah serta warga sekitar Dusun Strenan, Desa Duwel, Senin (31/3/2025).

Salat Idulfitri ini dipimpin oleh Imam Ustadz Fahrizal Fahmi, pengasuh Pondok Pesantren Oemar Bin Khotab (OBK) Drokilo, dan khatib Bambang Utomo, yang merupakan Ketua Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kedungadem sekaligus Da’i Kamtibmas Polres Bojonegoro.

Dalam khutbahnya, Bambang Utomo menyampaikan tema birul walidain atau berbakti kepada kedua orang tua. Ia menegaskan bahwa kunci sukses seorang anak terletak pada baktinya kepada orang tua, baik dengan mendoakan mereka ketika masih hidup maupun setelah wafat. Khatib juga menekankan bahwa investasi akhirat terbaik bagi orang tua adalah memiliki anak yang sholeh, karena keberadaan anak yang sholeh dapat menjadi jalan bagi orang tua menuju surga.

Selain itu, ia juga mengajak jamaah untuk memperkokoh tali silaturahmi dengan cara saling bekerja sama, tolong-menolong, dan menghormati perbedaan ideologi serta politik. Menurutnya, hal ini dapat tercapai jika tokoh agama, pemuka masyarakat, serta takmir masjid bersinergi dalam menumbuhkan dan menyuburkan tali silaturahmi melalui pemakmuran masjid dengan sholat berjamaah.

Usai khutbah, jamaah diajak untuk saling berjabat tangan sambil bertakbir sebagai bentuk kebersamaan dan mempererat persaudaraan. Acara kemudian dilanjutkan dengan pembagian doorprize berupa minyak goreng. Setiap jamaah memperoleh satu liter minyak goreng, yang semakin menambah kebahagiaan mereka dalam merayakan hari kemenangan.

Salah satu jamaah putri, Bu Jainem, mengungkapkan rasa syukurnya atas pelaksanaan salat Idulfitri di Masjid Al-Kautsar. “Alhamdulillah, bisa salat Idulfitri dengan khusyuk dan pulang membawa minyak goreng. Semoga barokah,” tuturnya dengan penuh kebahagiaan.

Antusiasme jamaah dalam mengikuti salat Idulfitri di Masjid Al-Kautsar menunjukkan semangat kebersamaan dan kekuatan ukhuwah Islamiyah yang terus terjaga di tengah masyarakat. Dengan kegiatan ini, diharapkan masjid semakin makmur dan menjadi pusat persatuan umat dalam berbagai aspek kehidupan.