![]() |
Siswa-siswi TK ABA dan MIM 14 Megale mengikuti upacara pembukaan Kemah Ceria & Kreasi Seni di halaman madrasah dengan antusias (Muhammad Irfan Hakim/kedungademmu.id) |
Acara dibuka dengan upacara pembukaan yang berlangsung meriah dan khidmat. Seusai upacara, para peserta diajak menjelajah desa dalam kegiatan tadabbur alam, yang bertujuan menumbuhkan kepedulian terhadap lingkungan sekitar.
Tak hanya itu, peserta juga menerima pembekalan mitigasi bencana dari tim Hizbul Wathan SAR Bojonegoro. Mereka diberikan pengetahuan dasar menghadapi situasi darurat, sebagai bagian dari pendidikan karakter tangguh dan siaga bencana.
Pada malam harinya, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan Kreasi Seni, yang menjadi ajang unjuk bakat siswa dalam bidang seni, seperti tari, musik, dan pertunjukan kreatif lainnya.
Kepala MIM 14 Megale, Ismawati, menyampaikan harapannya melalui kegiatan ini. “Kegiatan Kemah Ceria dan Kreasi Seni ini diharapkan dapat membentuk karakter siswa-siswi MIM 14 Megale yang disiplin, tangguh, dan mandiri,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk nyata dukungan para guru terhadap potensi seni yang dimiliki peserta didik.
“Selain itu, ini sebagai wujud dari apresiasi seni yang terus diupayakan oleh guru MIM 14 Megale terhadap kemampuan dan kreativitas siswa,” tuturnya.
Dengan semangat kebersamaan, siswa-siswi diajak belajar melalui pengalaman langsung di alam terbuka, sembari mengekspresikan diri melalui seni. Kemah Ceria & Kreasi Seni menjadi ruang yang inspiratif dalam menanamkan nilai-nilai pendidikan yang menyenangkan sekaligus bermakna.