Dengan mengusung tema “Memajukan Kesejahteraan Kota Malang”, kegiatan senam bersama menjadi bagian dari rangkaian peringatan milad Muhammadiyah tahun ini. Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya yang dipusatkan pada kegiatan jalan sehat, penyelenggaraan senam massal dianggap sebagai terobosan baru dan upaya untuk memperkuat kampanye hidup sehat.
Ketua Pelaksana Milad Muhammadiyah 2025, Hidayaturokhman, menjelaskan bahwa pemilihan senam bugar bertujuan menunjukkan kepedulian Muhammadiyah terhadap kesehatan masyarakat luas.
“Tidak hanya jalan sehat yang menyehatkan, tetapi senam bugar juga sangat bermanfaat. Pemilihan lokasi CFD Ijen menjadi bagian dari syiar agar lebih banyak masyarakat mengetahui bahwa Muhammadiyah peduli terhadap pola hidup sehat,” ujarnya.
Kegiatan dimulai pukul 06.00 WIB, diawali dengan penampilan dua korps drumband dari SD Muhammadiyah 1 dan SMP Muhammadiyah 1 Kota Malang, serta pertunjukan pencak silat dari Pimpinan Daerah (Pimda) Tapak Suci. Penampilan drumband dimulai dari titik berbeda, yaitu Jalan Kawi dan depan Gereja Ijen, menuju panggung utama sebagai pusat acara.
Selain senam bersama, Rumah Sakit Islam Aisyiyah (RSIA) Kota Malang turut membuka layanan pemeriksaan kesehatan gratis bagi masyarakat umum. Panitia juga membagikan air minum kemasan Qmas secara cuma-cuma sebagai dukungan aksi hidup sehat.
Salah satu peserta, Agus Syaifuddin, menyampaikan kegembiraannya dapat mengikuti kegiatan tersebut. Ia menilai antusiasme peserta sangat tinggi dan berharap kegiatan serupa dapat menjadi agenda rutin.
“Saya sangat senang melihat banyak orang hadir dengan semangat. Saya berharap kegiatan seperti ini bisa diadakan setiap bulan di lokasi yang berbeda sebagai ajang silaturahim dan menjaga kebugaran,” ungkapnya.
Rangkaian peringatan milad Muhammadiyah Kota Malang masih akan berlanjut dengan UMKM Awards pada 27 November mendatang serta Pengajian Kebangsaan sebagai puncak resepsi milad di akhir bulan.

