![]() |
| Sekretaris PDPM Bojonegoro, Ustaz Hafidz Syarifudin, saat memaparkan capaian dan arah gerakan Pemuda Muhammadiyah Bojonegoro dalam Rapimwil PWPM Jawa Timur di Surabaya (Istimewa/kedungademmu.id) |
Dalam pemaparannya, PDPM Bojonegoro menegaskan komitmen memperkuat gerakan pemuda melalui program yang progresif, inklusif, dan berdampak nyata bagi masyarakat. Sejumlah capaian unggulan dipresentasikan di hadapan jajaran PWPM Jatim, antara lain, terselenggaranya Musycab 80 persen PCPM, launching Sakinah Coffee sebagai ruang kreatif dakwah dan ekonomi, sosialisasi kepemiluan bersama KPU Bojonegoro dan KPU Jawa Timur, bakti sosial di Lapas Bojonegoro, kajian Ramadan 1446 H, Dialog kepemudaan dengan Wakil Ketua DPRD Jawa Timur, diklat KOKAM serta Apel Milad KOKAM
“Capaian ini menunjukkan bahwa Pemuda Muhammadiyah Bojonegoro terus bergerak, melayani, dan memberikan manfaat kepada masyarakat,” ujar Ustaz Hafidz Syarifudin.
Pelaksanaan Rapimda PDPM Bojonegoro
Program Baitul Arqam Dasar untuk memperkuat ideologi dan militansi kader.
Penguatan gerakan sosial dan ekonomi, salah satunya melalui pengolahan sampah berkelanjutan
Data terkini menunjukkan PDPM Bojonegoro menaungi 28 PCPM, 134 PRPM, dan 1.439 anggota aktif, yang seluruhnya telah terintegrasi dalam sistem pendataan digital.
Ustaz Hafidz Sekretaris PDPM Bojonegoro menegaskan berpegang pada empat pilar gerakan: dakwah menggembirakan, reorientasi dan distribusi kader, holding economic, serta gerakan sosial.
“Kami ingin Pemuda Muhammadiyah hadir sebagai kekuatan moral, intelektual, dan sosial di tengah masyarakat. Melalui Rapimwil ini, kami semakin optimis memperkuat kolaborasi dan akselerasi program,” ungkapnya.
Pada akhir pemaparan, Sekretaris PDPM Bojonegoro mengajak seluruh kader untuk terus aktif, produktif, dan menjadi teladan bagi generasi muda.
“Saatnya memperluas manfaat, mengokohkan gerakan, dan bersama mewujudkan Bojonegoro yang lebih berkemajuan.”

