Aksi kemanusiaan tersebut melibatkan seluruh unit di bawah Perguruan Muhammadiyah Megale, mulai dari PAUD Aisyiyah, TK ABA, hingga Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) 14 Megale. Seluruh kegiatan dipusatkan di lingkungan perguruan, dengan partisipasi aktif siswa, guru, dan tenaga kependidikan.
Salah satu yang menarik perhatian adalah keterlibatan siswa IPM Kids MIM 14 Megale yang berkeliling dari kelas ke kelas untuk mengumpulkan donasi. Antusiasme para siswa menjadi gambaran nyata bahwa nilai solidaritas telah tertanam sejak dini.
Setelah proses pengumpulan dan penghitungan selesai, total dana yang berhasil dihimpun mencapai Rp2.560.000 (dua juta lima ratus enam puluh ribu rupiah). Dana ini selanjutnya akan diserahkan melalui LAZISMU agar penyalurannya tepat sasaran bagi warga terdampak banjir di Sumatera.
Kepala MIM 14 Megale, Ismawati, menyampaikan apresiasi dan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan ini.
“Alhamdulillah, donasi dari PAUD Aisyiyah, TK ABA, dan MIM 14 Megale telah terkumpul. Semoga sedikit upaya ini dapat bermanfaat bagi saudara-saudara kita yang sedang tertimpa musibah di Sumatera,” ujarnya.
Ia juga menambahkan doa dan harapan bagi para penyintas.
“Semoga mereka diberikan ketabahan, kesabaran, dan kekuatan dalam menghadapi cobaan ini. Semoga pula kebaikan yang kita upayakan dicatat sebagai amal saleh oleh Allah SWT,” imbuhnya.
Ismawati menutup pernyataannya dengan ajakan untuk meningkatkan kepedulian terhadap lingkungan sebagai langkah pencegahan bencana.
“Kami berharap pemerintah dan seluruh pihak terus bersinergi dalam penanggulangan bencana. Musibah ini mengingatkan kita untuk menjaga lingkungan, merawat hutan, dan menanam pohon agar risiko bencana banjir dapat diminimalkan,” tuturnya.
Aksi ini menjadi bukti nyata bahwa semangat gotong royong dan kepedulian sosial tetap hidup dan tumbuh di lingkungan Perguruan Muhammadiyah Megale.

