 |
| Ilustrasi (www.freepik.com) |
Kedungademmu.id—Dalam kehidupan sehari-hari, manusia tidak terlepas dari berbagai ujian dan tantangan. Di antara hal yang perlu diwaspadai adalah sifat-sifat yang dapat melemahkan jiwa dan menghambat kebaikan.
Oleh karena itu, Rasulullah saw. mengajarkan doa perlindungan dari tujuh perkara yang berbahaya bagi kehidupan dunia dan akhirat.
Doa yang diriwayatkan dalam hadis Shahih Muslim ini berbunyi:
اللَّهُمَّ إِنِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنَ الْعَجْزِ وَالْكَسَلِ وَالْجُبْنِ وَالْهَرَمِ وَالْبُخْلِ وَأَعُوْذُ بِكَ مِنْ عَذَابِ الْقَبْرِ وَمِنْ فِتْنَةِ الْمَحْيَا وَالْمَمَاتِ
"Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari kelemahan, rasa malas, sifat pengecut, pikun, dan sifat kikir (bakhil). Dan aku juga berlindung kepada-Mu dari siksa kubur serta bencana kehidupan dan kematian." (HR. Muslim 4879, Syarh Shahih Muslim 2706).
Makna dan Hikmah Doa
Dalam doa ini, Rasulullah saw. meminta perlindungan kepada Allah dari tujuh perkara:
- Kelemahan (al-‘ajz): Ketidakmampuan untuk melakukan kebaikan, baik dalam amal maupun usaha.
- Kemalasan (al-kasal): Sikap enggan berusaha dan menunda-nunda kebaikan.
- Sifat pengecut (al-jubn): Ketakutan yang berlebihan hingga menghambat keberanian dalam menegakkan kebenaran.
- Pikun/tua renta (al-haram): Usia tua yang disertai hilangnya akal sehat dan daya ingat.
- Kikir (al-bukhl): Sikap pelit yang menghalangi seseorang untuk berbagi dan berbuat baik.
- Azab kubur: Siksaan setelah kematian yang merupakan akibat dari amal perbuatan di dunia.
- Fitnah kehidupan dan kematian: Godaan dan ujian yang menyesatkan manusia selama hidup dan menjelang wafat.
Mengamalkan dalam Kehidupan
Doa ini mengajarkan kita untuk selalu memohon kekuatan kepada Allah dalam menghadapi kelemahan diri dan berbagai ujian.
Dengan menghindari sifat-sifat negatif ini, seorang Muslim akan lebih mudah menjalani kehidupan dengan penuh keberkahan dan keteguhan iman.
Semoga Allah memudahkan kita dalam mengamalkan setiap niat baik dan melindungi kita dari segala keburukan. Amin.
